Cirebonmedia.com – Ratusan warga di sekitar wilayah lokasi PLTU Cirebon akan dilibatkan untuk bekerja dalam proyek pemeliharaan (maintenance) PLTU Cirebon. Hingga saat ini tercatat 1164 orang telah terdaftar untuk mengikuti seleksi kerja, yang berasal dari 8 desa di sekitar lokasi PLTU yang berada di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Seleksi akan dilakukan selama 3 hari, mulai dari Rabu 16 November hingga Jumat 18 November 2016 pekan ini. Para warga yang telah mendaftar akan mengikuti serangkaian proses, di antaranya wawancara kerja yang akan dilakukan di sejumlah lokasi fasilitas sosial PLTU Cirebon. Seleksi ini dilakukan untuk menemukan calon tenaga kerja yang paling tepat untuk mengisi lebih dari 600 peluang kerja, di 7 perusahaan sub kontraktor yang bekerja sama dengan PT Cirebon Electric Power (CEP).
Langkah ini sebagai realisasi dari komitmen PT Cirebon Electric Power (CEP) untuk mengutamakan masyarakat lokal dalam setiap kesempatan kerja yang ada. Penjaringan para calon tenaga kerja juga dilakukan secara transparan, dengan melibatkan perwakilan warga, aparat desa, Polsek dan Koramil, yang tergabung dalam Komite Desa. “Kami berkomitmen untuk melibatkan warga sekitar yang kompeten untuk turut bekerja dalam proyek PLTU Cirebon. Seluruh proses penjaringan juga dilakukan secara terbuka, berdasarkan aspirasi masyarakat dan Komite Desa. Kami percaya ini adalah langkah yang baik, untuk peluang – peluang yang lebih besar di masa mendatang.” ujar Heru Dewanto, Wakil Direktur Utama PT Cirebon Electric Power.
PLTU Cirebon dengan kapasitas 660 MW telah mulai beroperasi sejak tahun 2012 lalu, kini memasuki masa pemeliharaan atau Major Over Haul (MOH) selama bulan Desember 2016 hingga Januari 2017. Selama proses pemeliharaan ini berlangsung, PLTU Cirebon akan tetap beroperasi secara terbatas. Langkah pemeliharaan ini dilakukan sebagai kewajiban teknis yang harus dilakukan untuk menjamin kondisi peralatan dan mesin, stabilitas produksi listrik, dan juga demi faktor keselamatan kerja.
Komentar