PADAT KARYA INFRASTRUKTUR 2018 DISNAKER KOTA CIREBON

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN melalui DINAS TENAGA KERJA kota CIREBON menyelenggarakan PADAT KARYA di kampung CIBOGO kelurahan ARGASUNYA kecamatan HARJAMUKTI kota CIREBON. PADAT KARYA INFRASTRUKTUR pembangunan jalan desa sepanjang 284meter itu telah berlangsung sejak tanggal 21 JULI 2018 dan rencananya akan di resmikan oleh WALIKOTA CIREBON pada tanggal 2 AGUSTUS 2018 mendatang. Pembangunan infrasturktur jalan yang di prakarsai oleh DISNAKER kota CIREBON disambut sangat antusias oleh warga rw 09 kampung CIBOGO tersebut. Dengan melibatkan 80 pekerja, 8 tukang dan 8 ketua kelompok yang semuanya adalah warga setempat diharapkan selesai tepat waktu.

Dengan membangun jalan tanah menjadi jalan beton tumbuk berguna untuk menunjang kegiatan per ekonomian warga. Selain itu DISNAKER kota CIREBON juga memberikan lapangan kerja dadakan kepada 88 warga yang terlibat dalam pembangunan jalan. Menurut Bapak AGUS SUKMAJAYA selaku KADISNAKER kota CIREBON mengatakan jalan awal sebelum di bangun hanya selebar satu meter, namun karena beberapa warga ada yang menghibahkan tanahnya untuk pelebaran jalan maka jalan baru yang sedang di kerjakan bertambah lebar menjadi dua meter. Dengan bertambah lebarnya jalan desa dapat mempermudah akses lalulalang warga yang memiliki kendaraan.

Camat Harjamukti AGUS SUHERMAN dan ALI , kepala proyek padat karya meninjau pembangunan jalan di desa Cibogo foto: rief, cirebonmedia
Bapak HERMAN salah satu warga dan sekaligus sebagai sekretaris RW 09 juga mengatakan bantuan yang diberikan oleh DISNAKER kota CIREBON dengan membangun jalan desa yang lebih baik sangat membatu warga masyarakat setempat, jalan yang awal nya belum dilakukan pengerasan sangat menyulitkan wargadalam menggunakan kendaraan bermotor. Program khusus dari kementrian tenaga kerja ini diharapkan dapat memancing gerakan swadaya masyarakat dan gotong royongnya. Bapak ali sebagai SEKRETARIS DINAS TENAGA KERJA yang dipercaya menjadi Kepala program mengatakan, anggaran yang di kucurkan untuk padat karya adalah sebesar 60.000.000 untuk materialnya saja, sedangkan anggaran untuk para pekerja di bagi menjadi tiga golongan. Untuk para pekerja yang berjumlah 80 orang di berikan upah sebesar 65.000 per orang selama 12 hari, untuk 4 orang tukang di berikan upah sebesar 70.000 per orang selama 12 hari dan untuk dan untuk 4 orang ketua kelompok diberikan upah sebesar 75.000.

Program PADAT KARYA INFRASTRUKTUR seyogyanya dapat menjadi program yang positif, dan dapat menjadi contoh bagi dinas-dinas pemerintah daerah yang lain. Semakin banyak program seperti padat karya dapat memperbaiki infrastruktur yang masih kurang layak. Semoga PEMERINTAH DAERAH menggulirkan program seperti padat karya infrstruktur.

Penulis : rief