Banyak sekali perdebatan mengenai olahraga ini. Minimnya gerakan, olahraga ini seringkali dipertanyakan tentang kebenarannya yang merupakan salah satu cabang olahraga. Sebelum mengenal jauh mengenai catur ini. Ada baiknya, kita mengetahui apa itu catur?.

sumber: pixabay

Sejarah Catur

permainan ini bermula pada abad ke-6 di India. selama masa pemerintahan raja-raja Gupta, permainan ini disebut caturanga. Pada tahun 1200, aturan main catur mulai didefinisikan di Eropa Selatan. Sedangkan yang menjadi dasar aturan modern pertamakali diadopsi di Spanyol dan Italia. Di Indonesia, caturagna biasa di sebut sebagai catur, diambil dari bahasa sansekerta yang artinya empat sudut.

Permainan ini melibatkan 2 orang pemain.Bidak hitam dan bidak putih. Masing-masing pemain memiliki 16 bidak catur dengan bentuk dan nama yang berbeda. Diantaranya yaitu terdapat satu raja, satu ratu, dua benteng, dua kuda, dua mentri, dan delapan bidak budak. Masing-masing bidak catur memiliki pergerakan masing-masing.

Nah, lalu bagaimana dengan olahraga yang satu ini? Jika dilihat dari konsep gerak dasar dalam permainan olahraga. Yaitu kekuatan, kecepatan, daya tahan, koordinasi, kecepatan reaksi, keseimbangan, kelincahan, kelentukan, dan ketepatan. Patut dipertanyakan keberadaan catur ada dimana?. Adapun yang mengatakan bahwa catur merupakan olahraga otak sementara sepakbola adalah olahraga otot. Padahal dalam praktiknya, sepakbolapun membutuhkan intelejensi dan kecepatan berpikir untuk mengambil keputusan. Oleh karena itu mari kita bahas bersama-sama.

      Catur merupakan Olahraga Otak

Banyak yang mengklaim olahraga ini memang dikenal sebagai olahraga otak, yang mampu melatih kemampuan otak. Dalam catur, otaklah yang berperan dalam anggota tubuh. Energi yang dibutuhkan dalam bermain catur sangatlah tinggi bila pemain serius dalam bermain.

      Catur Merupakan Olahraga Strategi

Catur dapat dikatakan olahraga strategi kerena, strategi merupakan pertempuran yang sebenarnya dalam olahraga ini. Bukan semata hanya menyerang saja, melainkan melihat pergerakan lawan dan tetap menjaga pertahanan.

Sebenarnya sudah banyak penelitian yang megungkapkan bahwa catur merupakan olahraga. Pola pikir bahwa olahraga haruslah berkeringat tidak selamanya berlaku. Karena bermain catur selama 1 jam saja dapat berkeringat. Kenapa? karna catur lebih dominan ke otak atau bisa dibilang berpengaruh kepada mental.

Jangan salah! berfikir juga dapat menjadi pekerjaan yang sangat melelahkan. Apa lagi catur membutuhkan konsentrasi penuh hanya untuk memindahkan 1 bidak catur. Karena pemain haruslah memikirkan kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi jika mengambil langkah. jika salah langkah dapat berakibat fatal loh. Apalagi ngangkat kuda, makan pion, mindahin benteng, lindungi raja, kan berat gan.

Menurut sebuah penelitian, energi yang dikeluarkan untuk kerja otak yang kompleks selama 1 jam. Sama seperti mendayung sejauh 1km di atas permukaan air yang tenang. Bermain catur kurang lebih 1jam, dapat membakar klori sampai 90kalori. Hal ini sama seperti bermain sudoku.

Ketika kalori terbakar, maka akan memproduksi keringat. Jika sudah begitu, apakah catur masih dianggap bukan olahraga?

 

Sumber: mojok.co, blibli.com, kaskus, wikipedia, blogspot
Oleh: Siti.J SMKN 1 Palasah