Cirebonmedia.com- Gigi merupakan salah satu elemen penting bagi manusia, gigi juga merupakan bagian dari tubuh manusia yang langsung berhubungan dengan saraf pusat manusia. Gigi juga termasuk dalam bagian pencernaan pada manusia.

Gigi  merupakan bagian tubuh yang yang dapat menghaluskan serta mencerna makanan secara mekanis. Dengan kata lain, gigi bisa juga disebut sebagai  alat pencernaan secara mekanis. Gigi-gigi adalah struktur khusus yang berasal dari tulang yang mengalami pertumbuhan. Berdasarkan bentuknya, gigi manusia meliputi gigi seri, gigi taring, gigi geraham depan (premolar) dan gigi geraham belakang (molar). Gigi seri (dentis insisivus) merupakan gigi yang berada pada bagian depan. Gigi manusia terdiri dari mahkota (korona), leher, dan akar (radiks). Bagian luar gigi terdapat lapisan email yang keras dan berwarna putih. Di bagian dalam gigi terdapat dentin dan rongga gigi. Dalam rongga gigi terdapat pembuluh darah dan saraf.

Seperti yang telah disinggung di atas, Gigi memiliki peranan penting dalam proses pencernaan manusia secara umum banyak yang telah telah mengetahui bahwa gigi berfungsi untuk, menggigit, mengoyak serta memperhalus makanan yang akan dicerna di dalam perut. Berikut adalah peran gigi berdasarkan fungsinya:

  • Gigi seri (insivisus), berguna untuk memotong dan menggigit makanan. Gigi seri manusia berjumlah 8.
  • Gigi taring (caninus), berguna untuk merobek makanan. Gigi taring manusia berjumlah 4.
  • Gigi geraham depan (premolar), berfungsi untuk mengunyah makanan. Gigi geraham depan manusia berjumlah 8.
  • Gigi geraham belakang (molar), berfungsi untuk mengunyah makanan. Gigi geraham belakang manusia berjumlah 12.

Begitu pentingnya peranan gigi pada hidup manusia, akan tetapi gigi juga dapat mengalami kerusakan jika tidak dirawat dengan baik. Kuman atau bakteri yang bias muncul dan berkembang  pada sisa-sisa makanan dapat menghasilkan zat-zat buangan yang bersifat asam sehingga menggerogoti email dan dentin. Akibatnya, gigi dapat berlubang dan biasa disebut rongga.

Menurut World Health Organization (WHO), pada 2012 ada sekitar 60-90 persen penduduk sebuah negara yang mengalami gigi berlubang. Dan gigi berlubang adalah “investasi untuk penyakit-penyakit kronis,” jelas Dr. drg. Zaura Rini Anggraeni, MDS. Bagaimana menjaga gigi?Untuk menghindari gigi agar gigi tak rusak dan berlubang yang bias menyebabkan rasa sakit, berikut ada beberapa langkah untuk menjaganya agar tetap sehat:

 

  1. Usahakan gosoklah gigi minimal dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride.
  2. Berkumurlah menggunakan obat kumur seminggu sekali, hal tersebut dapat mencegah plak serta karang gigi.

 

  1. Sikat gigi dengan baik dan benar, yaitu dengan menjangkau ke seluruh permukaan gigi dengan arah dari gusi ke gigi.
  2. Lakukan pemeriksaan ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali secara rutin.

 

Mari kita lakukan langkah agar gigi tetap sehat dan kuat, agar hidup pun lebih nyaman tanpa harus merasakan sakit pada saat mengunyah makanan. Cintai gigi mu, sikat gigi setiap hari.

 

Image By: Google.com