Tips menjaga kesehatan dimusim hujan

Perganting musim dari musim kemarau ke musim penghujan biasanya membuat tubuh rentan terhadap gangguan kesehatan. Hal ini disebabkan tubuh dipaksa beradaptasi terhadapat suhu lingkungan yang berganti. Jika tidak mendapatkan perhatian dan penangan kemungkinan tubuh terkena penyakit akan lebih besar. Penyakit yang dimusim penghujan bukan hanya menyerang orang dewasa, anak-anak justru lebih beresiko.

Ada beragam penyakit yang rentan menyerang tubuh saat musim penghujan seperti flu, batuk, sesak nafas, pilek, masuk angina, penyakit kulit hingga demam berdarah menjadi penyakit yang banyak dijumpai saat musim penghujan.

Berikut adalah tips pintar menjaga kesehatan saat musim hujan :

  1. Konsumsi Vitamin

Pada saat pergantian musim dari musim kemarau ke musim penghujan tubuh biasanya menyesuaikan kondisinya, biasanya melalui proses terlebih dahulu. Proses inilah yang biasanya mempengaruhi system imun atau ketebalan tubuh manusia menjadi lebih lemah. Saat system kekebalan tubuh menurun, maka oenyakit akan lebih rentang menyerang. Untuk itulah konsumsi vitamin amat dibutuhkan untuk menjaga kestabilan system imun. Oleh sebab itu, konsumsi vitam terutama vitamin C amat dianjurkan. Kandungan vitamin C ini bisa juga anda peroleh secara alami dari kandungan buah-buahan seperti jeruk, buah strawberry dan masih banyak lagi. Mengkonsumsi vitamin C secara rutin akan memastikan kebutuhan vitamin C dalam tubuh terpenuhi, yang pada akhirnya akan membantu anda meningkatkan fungsi system imun dalam tubuh.

  1. Pastikan untuk selalu ‘Higienis’ setiap saat

Saat musim penghujan kuman dan bakteri akan berkembang biak lebih leluasa karena kelembapan yang begiu tinggi. Untuk itulah, mengapa tubuh akan lebih rentan terhadap gangguan tubuh. Selain itu, tangan adalaha media paling umum masuknya kuman dan bakteri kedalam tubuh, secara tidak sadar anda akan lebih banyak memasukan kumdan dan bakteri kedalam tubuh melalui tangan seperti makan menggunakan tangan, menyentuh organ tubuh lain menggunakan tangan dan lain sebagainya. Untuk itu, pastikan anda untuk selalu higienis setiap hari dengan cara selalu membiasakan mencuci tangan setiap kali anda baru tiba dirumah, setiap kali menyentuk barang dan objek, sebelum dan sesudah makan dan setiap kali setelah menyentuh toilet. Karena toilet adalah salah satu tempat dengan sumeber bakteri terbanyak. Mencuci tangan dengan air saja tidak cukup membuat kuman dan bakteri ditangan menghilang, untuk itu, cucilah tangan dengan menggunakan sabun disinfektan agak bakteri yang bersarang ditangan bisa hilang.

  1. Bersihkan lingkungan

Hujan yang terus menerut mengguyur saat musim penghujan membaut lingkungan menjadi lebih kotor daripada saat musim kemarau. Hal ini dipicu karena tingakt kelembapan udara yang lebih tinggi yang membaut sampah atau limbah menjadi lebih mudah membusuk yang pada akhirnya menjadi sumber kuman. Untuk itu, bersihkan lingkungan pada tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang untuk kuman dan bakteri berkembang biak. Misalnya dengan mengubur atau membakar sampah, menutup lubang yang berpotensi membuat air huja bergenang, menutup penampungan air, memotong ranting dan rumput yang terlalu rindang. Lingkungan teduh, lembap dan tempat yang kotor menjadi sarang bagi nyamuk penyebab demam berdarah berkembang biak.

  1. Penuhi kebutuhan cairan tubuh

Seringkali orang mengabaikan konsumsi terhadap air putih terutama saat musim penghujan, udara yang dingin menjadi alasan rasa haus jarang terjadi, untuk itu seringkali anda melewatkan mengkonsumsi air putih secara cukup. Namun faktanya baik musim kemarau maupun musim penghujan kebutuhan cairan dalam tubuh tetap sama saja. Jangan pernah berpikir mengkonsumsi air putih saat anda merasa haus saja. Namun cobalah berpikir jika semua makanan yang masuk kedalam tubuh akan dicerna dengan baik apabila cairan dalam tubuh terpenuhi. Selain itu, pasokan air yang cukup mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Oleh sebab itu, pastikan jika anda tetap mengkonsumi cairan sedikitnya 1,5 Liter perhari. Apabila anda bosan terus menerus mengkonsumsi air putih, air tersebut bisa anda ubah menjadi the tawar hangan atau air jahe yang akan membuah tubuh terasa lebih hangat.

  1. Jaga asupan makanan

Tetap jaga asupan makan sehat anda tertama saat musim penghujan. Ada baiknya, perbanyak konsumsi makanan hangat dan berkuah agar tubuh tetap merasa hangat meski udara dingin. Misalnya mengkonsumsi sup kuah, sayuran dengan kuah hangat, soto ayam dan makanan berkuah sehat lainnya.

  1. Makan Saat Lapar

Suhu yang dingin saat musim penghujan biasanya membuat nafsu makan menjadi lebih besar. Namum sayangnya metabolisme saat musim ini menjadi lebih lambat daripada biasanya. Dan bisa anda bayangkan jika anda terus menerus mengikuti nafsu makan yang begitu besar tanpa didukung dengan metabolisme yang baik, hal tersebut akan berujung pada kegemukan atau yang kita kenal dengan istila obesitas. Aturlah cara makan dan porsi makan anda saat musim penghujan, jangan sampai nafsu makan anda yang besar mengantarkan anda pada kegemukan. Selain itu usahakan pula untuk tidak menuruti nafsu mengemil ketika pertu belum terlalu merasa lapar. Perut yang secara terus menerus diisi tanpa ada proses pembakaran yang seimbang tentunya tidak akan membawa dampak baik untuk kesehatan anda.

  1. Perhatikan pola tidur

Udara dingin saat musim penghujan mengundang rasa kantuk. Namun jangan pernah menghiraukan rasa kantuk ini. Ambilah waktu istirahat dan tidurlah secukupnya, namun jangan pula tidur dengan waktu aau porsi yang berlebihan. Tubuh yang mendapatkan porsi tidur yang berlebihan akan membuat tubuh menjadi lemas dan kaku pada otot. Selain itu, hindari pula begadang atau terjaga hingga larut malam. Tidur yang cukup bisa memulihkan kembali stamina dan memperbaiki system kekebalan tubuh. Untuk itulah, pastikan jika anda memiliki waktu tidur yang cukup dimalam hari.

  1. Kenakan pakaian yang tebal dan hangat

Pakaian juga akan mempengaruhi kesehatan anda dimusim penghujan. Baju tipis dan transparent kurang cocok dikenakan saat musim ini, terutama jika aktifitas yang anda lakukan lebih banyak diluar ruangan. Untuk itu, ada baiknya beralih pada pakaian yang lebih tertutup, tebal serta terasa hangan untuk tubuh anda. Pakaian dengan model seperti itu tentunya akan menjaga anda dari udara dingin saat musim penghujan.

 

Sumber : www.bidanku.com