Cirebonmedia.com- Siapa yang tak suka dengan musik? Hampir di seluruh dunia semua makhluk yang disebut manusia dari lintas usia menyukai musik. Musik adalah sebuah bunyi atau suara yang terdengar harmonis melalui perpaduan alat musik yang dapat menenangkan perasaan hati seseorang, membuat rilex, santai dan terkesan tiada beban, musik juga dikenal mampu membantu perkembangan otak pada janin dalam kandungan saat didengarkan musik dari musisi legendaris seperti Bethoven dan Mozart.

Musik memiliki peran besar dalam kehidupan manusia, hal tersebut didukung oleh penelitian-penelitian yang mengungkapkan bukti bahwa musik dapat mempengaruhi sifat dan karakter manusia.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang , menemukan bahwa ketika orang mendengarkan musik yang mereka sukai, mereka cenderung lebih altruistik. Sebaliknya, jika mereka mendengarkan musik yang mereka benci, mereka cenderung berperilaku lebih egois. Pemerhati musik telah lama mengklaim bahwa musik yang mereka dengarkan membuat mereka menjadi orang yang lebih baik.Sekarang, berkat penelitian tersebut, klaim mereka akhirnya terbukti benar.

Dalam berbagai penelitian, musik adalah fitur universal kebudayaan manusia yang memiliki baik pesona menakjubkan tapi juga segudang masalah. Musik adalah sarana mengungkapkan emosi seseorang yang sedang marah dan bingung

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Tim peneliti dari Nara University of Education, Jepang membuktikan bahwa kepribadian seseorang bisa dipengaruhi oleh berbagai hal semisal pilihan buku, genre musik atau teman-teman yang ia miliki.

Untuk membuktikannya, para peneliti tersebut meneliti  11 partisipan pria dan wanita, yang usianya rata-rata sekitar 21 tahun. Semua partisipan tersebut kemudian diberikan kuisioner yang berisikan pertanyaan seputar musik dan emosi yang ia rasakan saat mendengarkan lagu tertentu. Setelah mengisi kuisioner, semua partisipan kemudian diputarkan lagu-lagu yang mereka suka dan yang tidak mereka suka untuk melihat apa tanggapan psikologis mereka.

Untuk itu, peneliti sengaja menambahkan suara hening untuk menetralkan emosi partisipan karena lagu yang diputar. Melalui sebuah simulasi komputer, partisipan diminta untuk membagikan uang virtual. Dari situlah peneliti bisa melihat pengaruh sebuah musik terhadap psikologis manusia. Dimana mereka yang baru saja mendengarkan lagu kesukaan tampak lebih banyak mengeluarkan uang ketimbang yang baru saja mendengar lagu yang mereka benci.

“Ini artinya musik memang bisa mendorong perilaku altruistik  pada diri seseorang. Bila mereka mendengar lagu yang tidak disukai, mereka akan cenderung egois dan pelit,” simpul peneliti seperti dikutip dari Daily Mail

Bahkan hal tentang musik yang mampu mengubah karakter seseorang pernah diungkapkan oleh seorang vocalist band ternama yaitu Paramore yang mengatakan “I want people to listen to our music and hear that there’s hope, even when they’re mad and angry, and the world’s crashing down. I want them to get that sort of message out of our music.” ~ Hayley Williams

 

 

Image By: Google.com

Oleh; Shalom