Google Inbox, Aplikasi Email Terbaru dari Google

Beberapa hari yang lalu, Google meluncurkan aplikasi email terbaru mereka yang bernama Google Inbox. “Loh, bukannya Google sudah punya aplikasi email Gmail?” Mungkin pertanyaan itu yang pertama kali terlintas dipikiran Anda mengingat Google sendiri sudah memiliki layanan email yang bernama Gmail. Terdapat beberapa spekulasi yang beredar, pertama Google sedang melakukan percobaan dengan layanan email mereka dan kedua Google menjadikan aplikasi ini sebagai kompetitor untuk Gmail. Google Inbox sendiri dirancang oleh Tim Gmail tetapi sama sekali tidak ada kaitannya dengan Gmail. Dari sisi tampilan, Google Inbox sangat mendekati tampilan aplikasi Google Now dan Mailbox milik Dropbox.

Aplikasi ini belum disebarkan secara umum, hanya bisa digunakan oleh kelompok orang tertentu dan Google akan menyebarluaskan untuk umum menggunakan sistem undangan seperti halnya Gmail pertama kali diluncurkan. Google Inbox tersedia di semua platform, tetapi untuk pengguna iOS, web, dan Android yang tidak sabar menunggu undangan dari teman bisa meminta akses dengan mengirim email ke .

 

intro-product

Sangat keliru jika Anda mengira Google Inbox sama dengan Gmail. Walaupun kedua aplikasi email ini dikeluarkan oleh satu perusahaan yang sama dan dengan segmen yang sama, tetapi keduanya memiliki fitur yang berbeda. Salah satu perbedaanya adalah dalam hal penyajian konten, konten yang disajikan di Google Inbox lebih relevan secara konstektual dan tidak disajikan apa adanya.

Seperti kita ketahui, dijaman sekarang tidak dapat dipungkiri jika email merupakan suatu hal yang penting dimana semua orang menggunakannya untuk keperluan berkomunikasi kepada orang lain, kelompok, dan perusahaan. Satu pengguna saja mungkin bisa mendapatkan ratusan email dalam sehari yang dapat membuat bingung. Hal itulah yang mungkin menjadi salah satu landasan Google dalam mengembangkan aplikasi ini.

Google Inbox memiliki fitur yang membuat pengguna tetap fokus kepada hal-hal yang penting. Sekilas tentang fitur Google Inbox diantaranya Bundles (fitur yang memungkinkan untuk mengirimkan email kepada grup pengguna), Fitur Highlight yang menyajikan informasi penerbangan, detail acara, dan media dari teman dekat dan keluarga sehingga tak ada informasi yang terlewat dari orang-orang terdekat. Selain itu, juga ada fitur yang serupa dengan Google Now seperti pengingat, Assists and Snoozes yaitu fitur yang memungkinkan Anda membuat daftar kegiatan, lengkap dengan informasi yang sifatnya konstektual, seperti daftar jam buka sebuah restoran untuk keperluan pemesanan tempat pertemuan dengan seseorang yang penting.

Jika dilihat dari segi fitur yang dimilikinya, Google Inbox merupakan aplikasi yang sangat bagus dan memiliki daya tarik yang menjanjikan untuk dilempar ke pasar. Tetapi pertanyaan terbesarnya adalah mengapa aplikasi ini harus terpisah dari layanan Gmail?. Mungkin Google sedang melakukan sebuah percobaan. Jika fitur Google Inbox digabungkan dengan Gmail, akan membuat pengguna lama merasa terganggu dan dikhawatirkan pergi mencari alternatif layanan email lain, sehingga Google memisahkan menjadi 2 aplikasi email yang berbeda. Aplikasi ini masih dalam tahap pengembangan sebelum di sebarluaskan ke masyarakat.