Cirebonmedia.com – Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang melaju sangat cepat saat ini membuat berbagai kebutuhan barang pokok seperti daging naik drastis. Hal ini tentu membuat para pedagang untuk menjual dagangannya dengan harga yang bersaing dan berkualitas. Hal ini membuat ada pedagang yang berlaku curang demi mendapatkan keuntungan yang lebih, mereka menjual daging yang tidak layak konsumsi seperti daging gelonggongan. Daging gelonggongan adalah daging yang sebelum disembelih terlebih dahulu diminumi air secara berlebihan. Ini untuk mendapatkan timbangan lebih berat, sehingga harga jual jadi lebih mahal.

Daging gelonggongan ini biasanya ditemui di pasar – pasar tradisonal, namun tidak jarang juga ditemui di pasar swalayan. Hal ini tentu sangat merugikan para konsumen yang membeli daging, untuk itu berikut tips memilih daging yang segar dan halal.

Lihat warna daging

Warna daging yang bagus adalah berwarna merah segar dan fresh, karena daging yang tidak bagus memiliki warna yang kotor, pucat dan kehitaman. Namun ada juga yang menambahkan pewarna ke daging. Untuk mengetahuinya kita bisa memegang daging tersebut dengan air, jika tangan kita mendapati lunturan warna maka daging tersebut mengandung pewarna.

Perhatikan tekstur daging

Daging yang segar dan bagus memiliki tekstur yang terasa kental, jika kita menekan daging tersebut makan tekstur daging itu akan dengan cepat kembali ke tekstur awal. Namun jika daging kita tekan dan teksturnya lembek, maka dapat dipastikan daging tersebut busuk dan tidak bagus.

Daging segar
Daging segar

Aroma daging

Daging memiliki aroma yang sangat khas, namun daging yang tidak bagus dan sudah busuk memiliki aroma yang asam bahkan menyengat.

Kadar air

Daging yang segar dan bagus memiliki kadar air sedikit. Jika menemukan daging dengan kadar air tinggi kita harus waspada jika saja daging tersebut tidak sudah tidak lagi fresh dan baik. Untuk dapat mengetahui kadar air pada daging, kita dapat menekannya saja.

Hindari daging yang dijual dengan kondisi beku

Daging yang dibekukan sudah pasti mengandung bahan pengawet. Daging yang dibekukan memiliki 3 kali proses, yaitu pengawetan, pendinginan dan pembekuan.

Berikut tadi tips memilih daging yang segar, semoga bermanfaat.

199 Total Views 1 Views Today