Cirebonmedia.com– Dijalan melati Kecamatan Sumber Kabupaten Cirebon terdapat sebuah jembatan yang berbentuk lengkungan, sebenarnya ini bukan jembatan penyebrangan umum tetapi banyak warga yang melintasinya dengan alasan lebih cepat di banding harus memutar arah , jembatan hanya bisa di lintasi satu sepeda motor saja, penyebrangan ini dilakukan secara bergantian. Pemerintah Kabupaten Cirebon telah menghimbau agar pengguna kendaraan tidak menyebranginya karena penyebrangan ini termasuk dalam penyebrangan yang berbahaya untuk dilintasi kendaraan.

Dengan lengkungan yang cukup tajam serta pembatas jembatan yang pendek akan sangat beresiko bagi pengendara yang melintasinya. Terdapat banyak bebatuan di bawahnya serta posisi jembatan yang cukup tinggi akan sanagt membahayakan nyawa seseorang yang terjatuh ke dalamnya. Dulu pernah ada korban yang terjatuh dari jembatan ujar salah seorang warga.

Sarana ini merupakan struktur yang dibuat untuk menyeberangi jurang atau rintangan seperti sungai, rel kereta api ataupun jalan raya. Jembatan dibangun untuk penyeberangan pejalan kaki, kendaraan atau kereta api di atas halangan. Jembatan juga merupakan bagian dari infrastruktur transportasi darat yang sangat vital dalam aliran perjalanan (traffic flows). Jembatan sering menjadi komponen kritis dari suatu ruas jalan, karena sebagai penentu beban maksimum kendaraan yang melewati ruas jalan tersebut.

Jembatan pertama yang dibuat dengan titian kayu untuk menyeberangi sungai. Ada juga orang yang menggunakan dua utas tali atau rotan, yang diikat pada bebatuan di tepi sungai. Seterusnya, batu digunakan, tetapi cuma sebagai rangka. Jembatan gerbang berbentuk melengkung yang pertama dibuat semasa zaman Emperor Roma, dan masih banyak Bangunan dan saluran air orang Roma yang dikenal hingga hari ini. Orang-orang Roma juga mempunyai pengetahuan, yang mengurangkan perbedaan kekuatan batu-batu yang berbeda. Jembatan bata dan mortar dibuat pada zaman kaisar Romawi, karena sesudah zaman tersebut, teknologi pengetahuan telah hilang. Pada Zaman Pertengahan, tiang-tiang jembatan batu biasanya lebih besar sehingga menyebabkan kesulitan kepada kapal-kapal yang lalu-lalang di sungai tersebut.

 

 

Oleh: harja

Image By: Harja

51 Total Views 2 Views Today