Mengapa 2020 Terasa Cepat Berlalu?

Rasanya baru saja bulan Juni berakhir, sekarang sudah hampir pertengahan Oktober, iya nggak sih?

Sumber: Kelly Sikema. Unsplash.com

 

Hampir sepanjang tahun 2020 sebagian besar waktu kita habiskan di rumah aja. Selama pembatasan sosial berskala besar atau PSBB, sehari – hari kita melakukan aktivitas yang sama di tempat yang sama. Sekolah, kuliah atau bekerja dilakukan di  rumah, semua aktivitas terasa sama dari hari ke hari. Monoton.

Sepertinya dua minggu lalu dan dua bulan lalu tidak terlihat perbedaannya. Apa ya yang menjadi penyebabnya?

Ingatan atau memori merupakan salah satu hal krusial dalam presepsi waktu yang dimiliki manusia. Kita menciptakan memori – memori baru setiap saat. Namun ada lho hal yang membuat kita merasakan waktu lebih cepat yaitu dengan melakukan aktivitas yang sama di tempat yang sama selama berhari – hari atau berbulan – bulan. Dengan melakukan aktivitas mirip di tempat yang sama membuat kita sulit membedakan hari – hari yang kita lewati, hal ini menyebabkan sedikitnya memori yang tercipta.

Bayangkan kita pergi ke tampat baru, mungkin kita merasakan waktu cepat berlalu atau malah lama tergantung apakah kita suka atau tidak pada tempatnya. Saat tiba di rumah kita akan merasakan kalau beberapa hari di tempat baru itu rasanya lebih lama jika dibanding seminggu di rumah. Hal itu terjadi karena pada saat di tempat baru kita membuat memori – memori baru yang berbeda.

Sumber: Daniele Levis Pelusi. Unsplash.com

Persepsi waktu manusia erat hubungannya dengan memori. Seseorang dapat merasakan waktu berjalan begitu cepat jika ia melakukan aktivitas sama di tempat yang sama secara terus menerus.

Di tahun 2020 ini sebagian besar kesibukan kita sama dari hari ke hari. Perbedaan aktivitas – aktivitas itu terasa buram dan seolah – olah dua atau tiga hari yang berbeda rasanya seperti satu hari saja. Berbeda saat kita pergi ke luar atau melakukan aktivitas baru, kita bisa saja melihat banyak hal baru, kejadian, pemandangan baru atau lainnya yang dapat menciptakan memori baru.

Jadi, selama PSBB aktivitas kita begitu – begitu saja dan di tempat itu- itu saja. Hal ini memburamkan perbedaan hari satu dengan yang lainnya sehingga kita tidak menciptakan banyak memori baru, nah, ini yang menyebabkan waktu terasa cepat berlalu. Mungkin dengan aktivitas – aktivitas yang lebih variatif  kita bisa menciptakan memori baru yang dapat membuat tahun 2020 kita jadi lebih lama.

 

 

Sumber: bbc.com